Selasa 15082023
Kecamatan Muko-Muko Bathin VII, Kabupaten Bungo menjadi sentra pertanian, hal ini di katakan langsung oleh Bupati Bungo H.Mashuri.S.P.M.E ketika usai panen cabe di Dusun Suka Jaya, Kecamatan Muko-Muko Bathin VII, Kabupaten Bungo.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Staf ahli Bupati, Asisten, Danramil, Kapolsek, Kepala OPD, Ketua TP PKK, Camat, serta Datuk Rio.
Dalam sambutannya Bupati mengatakan, kegiatan ini semuanya merupakan dana dari inflasi yang di terima beberapa hari yang lalu di gedung Kementerian Keuangan Jakarta.
"Dana ini kami serahkan sebagian untuk Petani Cabe, dan yang lainnya seperti petani sayur-sayuran tetap dapat bibit, tapi pupuknya tidak, di karenakan memang untuk saat sekarang karena salah satu variabel yang di sampaikan bahwa yang di terima adalah hanya petani Cabe, kita memang fokus ke petani cabe dan tidak tutup kemungkinan petani yang juga dapat,"Kata Bupati.
Ia menambahkan, kemudian habis ini nanti ada peninjauan perbaikan irigasi di Dusun Teluk Pandak, Kecamatan Tanah Sepenggal, Kabupaten Bungo, kebetulan lokasinya tidak jauh ke lokasi.
" Bupati beserta rombongan setelah dari panen cabe tersebut dirinya meninjau perbaikan irigasi di Dusun Teluk Pandak kebetulan lokasinya tidak jauh dari jalan,"tambahnya.
Pada kesempatan itu dirinya menyampaikan bahwa Kecamatan Muko-Muko Bathin VII ini merupakan tempatnya sentra cabe selain di Kecamatan Pelepat, dan Pelepat Ilir, di sepanjang tahun 2023 ini sudah 8 kali para petani melaksanan panen cabe.
" Untuk sama-sama kita ketahui, sesuai dengan apa yang petani sampaikan kepada kita, bahwasanya para petani cabe disini sudah 8 kali memanen cabe itu dalam kurun waktu dari bulan Januari 2023 sampai dengan bulan sekarang ini Agustus 2023, biasanya dalam setahun itu para petani kita ini memanen cabe sebanyak 20 kali,"Tuturnya.
Untuk total keseluruhan di Kecamatan Muko-Muko Bathin VII sampai bulan Juli 2023 yang sudah tertanam cabe sekitar lebih kurang 10 hektar.
"Di akhir sambutannya, Bupati menjelaskan bahwasanya di Kecamatan Muko-Muko Bathin VII ini lebih kurang sudah 10 hektar yang tertanam cabe,"Tutupnya.
Sementara itu Kepala Dinas Tanaman Pangan & Hortikultura Dan Perkebunan Kabupaten Bungo Muhammad Hasbi,S.P.,M.Si dalam sambutannya juga mengatakan, Petani cabe di Dusun Suka jaya ini merupakan satu-satunya petani ( Bungo Dani) yang menghasilkan cabe terbanyak di bandingkan Kecamatan Rantau pandan,dan Bathin III Ulu.
"Dimana hasil cabe ini bisa kita lihat sendiri, cabe nya bagus, panjang, dan warnanya tidak pucat, mereka ini memakai pupuk subsidi dari pemerintah, dan mereka rajin merawat tanamannya, hingga pas panen begini lah hasilnya"Katanya.
Dinas TPH &Bun senang melihat para petani Bungo Dani ini tetap bersemangat, walupun harga cabe kadang mengalami penurunan dan kadang mengalami kenaikan, tetapi itu semua tidak membuat putus semangat bagi para petani ini.
"Tentu kami dari Dinas TPH&Bun Kabupaten Bungo, sangat apresiasi sekali terhadap petani Bungo Dani ini, karena mereka tetap bersemangat di bawah teriknya matahari yang begitu panas, walaupun harganya sering mengalami kenaikan dan penurunan"Ucapnya. *(eq)*
: tanpa label